HALOCILEGON - Pertengkaran biasa terjadi dalam hubungan, emosi meluap atas persoalan yang tidak di kehendaki.
Selama konflik, ada yang berupaya memahami emosi pasangan untuk menyelesaikan masalah.
Ada pula yang menghindari masalah dan menganggapnya sebagai upaya penyelesaian.
Baca Juga: Jangan Ego Karena Bahaya Untuk Kesehatan Mental, Lakukan Cara Ini Untuk Menghilangkannya
Begitulah, ada orang yang memperhatikan dan ada yang mengabaikan emosi.
Pertanyaannya, mana yang lebih baik?
Dilansir halocilegon.com dari media psychology today pada Kamis, 31 Maret 2022, terdapat studi baru yang menyatakan bahwa pertengkaran meningkatkan akurasi empati.
Kita akan senantiasa mengalami fase harmoni dan pertengkaran selama hidup.
Tentunya semua orang mendambakan perdamaian. Namun, tidak semua menghendaki perbaikan.