Ketika budaya masyarakat adat terancam, begitu pula kehidupan di bumi.
"Kita perlu memahami arti dari saling ketergantungan," lanjut ahli psikologi budaya ini.
Baca Juga: Belajar Menjalin Hubungan Mesra Dengan Bumi Sebagai Bagian Utuh Dari Diri Sendiri
Meskipun setiap komunitas memiliki budaya yang berbeda dalam berhubungan dengan alam, kesamaannya terdapat pada sebuah 'penghormatan'.
Berbeda dengan masyarakat pada umumnya yang cenderung individualistis, sangat terpaku pada antroposentrisme.
"Masyarakat adat memiliki kesadaran harmoni relasional dengan alam dengan penghormatannya terhadap bumi, sedangkan masyarakat pada umumnya berkesadaran pragmatisme dengan berbagai proyek."
Eksploitasi terhadap alam hanya demi kekayaan, kekuasaan maupun kehormatan.
"Kita perlu beralih untuk kesejahteraan bumi, bukan hanya manusia."
Ungkapannya memberi perspektif; keinginan manusia tidak boleh melampaui kebutuhan lingkungan.