Belajar dari Kolombia: Penyelarasan Keanekaragaman Hayati Dengan Pembangunan Berkelanjutan

- 20 April 2022, 06:18 WIB
Ilustrasi iklim.
Ilustrasi iklim. /Josh Haner/

HALOCILEGON - Laporan penting mengenai keanekaragaman hayati menjadi rapor pertama pada 2019.

Tindakan manusia yang mengancam seluruh spesies di bumi menuju kepunahan global.

Perubahan ini drastis meningkat hanya dalam 50 tahun terakhir.

Baca Juga: Ngeri! Ngeledakin Bulan Bakal Menyelesaikan Semua Masalah Iklim Kata Profesor ini, Simak Ulasannya

Dilansir halocilegon.com dari media phys pada Rabu, 20 April 2022, populasi manusia berlipat ganda menjadi 8 miliar berkontribusi terhadap perubahan iklim.

Kolombia menjadi salah 1 dari 17 negara megadiverse di dunia.

Keunikan geografi dan keindahan alam sebagai satu-satunya negara Amerika Selatan yang dengan garis pantai gabungan Samudra Pasifik dan Laut Karibia, bersama Sierra Nevada de Santa Marta, yang merupakan pegunungan pesisir tertinggi di dunia pada ketinggian 13.000 meter.

Baca Juga: Perubahan Iklim : Apa yang Sedang Terjadi Sekarang? Kamu Wajib Tahu, Simak Ulasan Berikut ini

Laporan IPBES (Intergovernmental Science-Policy Platform on Biodiversity and Ecosystem Services) menunjukkan 25% atau 1 juta spesies terancam punah.

Halaman:

Editor: Syamsul Ma'arif

Sumber: Phys.org


Tags

Terkait

Terkini

x