HALOCILEGON.COM - Menurut Y.B Mangunwijaya mengatakan, sebelum mempelajari surga dan malaikat, mbok ya belajar dulu menjadi manusia biasa.
Pernyataan di atas merupakan hal yang sederhana, betapa manusia diributkan oleh banyak hal yang berada di luar dirinya sendiri sebagai manusia.
Jika agama gagal memimpin kemanusiaan, maka akan menjadi senjata dan legitimasi dibolehkannya membunuh dan melakukan tindakan amoral yang menciderai nilai kemanusiaan.
Karena itu saya setuju, apabila kemanusiaan disimpan lebih awal ketimbang agama.
Tentu anda boleh tidak setuju karena menilai agama adalah di atas segala-galanya, namun saya pribadi berpendapat agama hari ini sudah dijadikan kepentingan politis untuk memuluskan agenda politiknya dan meraup keuntungan yang besar.
Walau itu hanya oknum yang melakukannya, tidak semuanya begitu.
Baca Juga: Sering Dibully? Beginilah Cara Supaya Kuat Mental
Dalam deklarasi Kongres Nasional 1 Agama-agama di Indonesia yang diselenggarakan di Yogyakarta pada bulan Oktober 1993 sebagai berikut:
".... agama di satu pihak, menjadi kekuatan bagi gerakan-gerakan kemanusiaan, keadilan, dan perdamaian. Namun dipihak lain semangat keagamaan dapat menyebabkan dan melegitimasi perpecahan bahkan kekerasan."