Network
HALOCILEGON - Kemajuan teknologi terjadi secara signifikan dan pesat utamanya ketika Metaverse hadir.
Kehadiran dunia metaverse mencengangkan seluruh umat manusia diberbagai belahan dunia.
Zaman berkembang dan perubahan besar dimasa mendatang adalah sebuah keniscayaan.
Baca Juga: Kamu Terperangkap Masalah Rumit? Pegang Teguh Sikap ini Untuk Menyelesaikannya
Metaverse yang semula hanya berupa fiksi ilmiah ketika novelis Neil Stephenson mengutarakannya pada tahun 1992, kini menjadi kenyataan.
Tidak sekedar bermain game dan pertemuan online yang serupa realitas fisik, melainkan juga beragam jenis pekerjaan bermunculan.
Melalui Metaverse, dunia pekerjaan merubah cara manusia bekerja.
Dilansir halocilegon.com dari media Analyticsinsight pada Selasa, 29 Maret 2022 disebutkan bahwa kedepan pekerjaan tidak perlu lagi dilakukan dengan cara konvensional yang mengeluarkan banyak tenaga, namun cukup dengan teknologi canggih.
Banyak dari kita sebelumnya tidak menyangka akan realitas imajiner dan fisik bersatu.
Sebelumnya, realitas imajiner hanya dialami oleh setiap individu di dalam dirinya. Sekarang setiap orang mampu melihat imajinasi orang lain.
Mengalami realitas imajiner pada realitas fisik dengan bantuan seperangkat teknologi Virtual Reality dan Augmented Reality.
Baca Juga: Keuntungan Metaverse ketika Merasuki Dunia Kerja, Masih Diperlukankah Tenaga Manusia?
Imajinasi adalah satu-satunya batasan dalam Metaverse.
Selama imajinasi bermunculan, saat itu pula kenyataan berlangsung.
Teknologi merubah pola hidup manusia, interaksi dan struktur sosial, termasuk cara bekerja.
Apa saja reorganisasi cara bekerja dalam Metaverse?
1. Tawaran beragam pilihan mengenai lokasi. Tidak harus berada terkurung di ruang kerja, dimanapun kamu bisa bekerja.
2. Lingkungan kerja digital secara terpusat akan mempermudah cara bekerja tanpa banyak mengeluarkan tenaga. Bekerja secara santai selayaknya kita bercengkrama dengan teman, pasangan maupun keluarga.
3. Terbebas dari kebosanan. Perjalanan melelahkan, pertemuan langsung dan pakaian kantor profesional dengan kebutuhan biaya operasional yang cukup tinggi tidak perlu kita alami.
4. Keamanan fisik dari virus berbahaya terjamin.
5. Kerja santai, ide bermunculan. Sehingga kolaborasi menjadi sangat efektif dan mudah di tempuh. Partisipasi virtual secara aktif dapat dilakukan selayaknya pengalaman fisik.
6. Tentu saja, seluruh resiko dan bahaya fisik terminimalisir.
Keamanan dan kenyamanan merupakan dambaan manusia dalam hal apapun, termasuk pekerjaan.
Baca Juga: Wajah Dunia Pendidikan Ketika Artificial Intelligence Bekerja, Siapkah Kita?
Kamu bisa mendapatkannya jika bekerja di Metaverse pada perusahaan apapun.***
