Muslim Wajib Tahu, Inilah Adab Ketika Bangun Tidur

HALOCILEGON.COM – Dengan setiap wujud mencintai Nabi SAW salah satunya melestarikan setiap ajaran beliau dalam setiap keadaan.

Para ulama telah menegaskan kepada umat muslim untuk senantiasa menyesuaikan diri dengan sunnah beliau dalam segala aktivitasnya.

Salah satunya dengan 24 jam sesuai sunnah yang telah ditetapkan nabi SAW, mulia dari bangun tdiur hingga tidur kembali.

Adapun yang telah dipesankan oleh Sufyan At Tsauri, beliau salah satu ulama Tabiin, bahwasanya beliau mengatakan:”Jika kamu mampu tidak menggaruk kepala kecuali ada dalilnya maka lakukanlah.”(Al Jamili Akhlak Ar Rawi).

Berikut adalah beberapa sunnah nabi SAW ketika bangun tidur, salah satunya membaca doa ketika bangun tidur. 

Baca Juga: 2 Keutamaan Kalimat Istirja’, Salah Satunya Musibah Diganti dengan yang Lebih Baik

1. Hendaknya mengusap bekas tidur di wajah

Ibnu Abbas ra telah menceritakan, bahwa beliau pernah menginap di rumah bibinya bernama Maimunah ra, salah satu istri nabi SAW. Kemudian sudah masuk pertengahan malam Rasullah SAW bangun kemudian beliau duduk, lalu mengusap bekas kantuk yang ada di wajahnya dengan tangannya.”(HR. Ahmad, Bukhari, Nasai dan yang lainnya).

Baca Juga: Inilah Pahala Sunah Mengumandangkan Takbir di Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha

2. Membaca doa ketika bangun tidur

Adapun bacaan yang telah beliau rutinkan ketika bangun tidur yang artinya:”Segala puji bagi Allah yang menghidupkan kami kembali setelah dia mematikan kami, dan hanya kepadaNya kami akan dibangkitkan.”

Bahwasanya ada beberapa sahabat yang telah menceritakan dalam kebiasaan tersebut, salah satunya Hudzaifah bin Al Yaman dan Al Barra bin Azib. Bahwasanya keduanya telah menceritakan doa yang biasa dibaca nabi SAW ketika hendak tidur dan bangun tidur.

Adapun nabi SAW ketika bangun tidur beliau telah membaca “Alhamdulillah Alladzi Ahyaanaa…dst.”(HR. Bukhari, Muslim, dan lainnya).

Baca Juga: Apakah Keluarga Dekat Berhak Dapat Bagian Daging Kurban dari Hewan yang Dikurbankan? Simak Penjelasannya

3. Membaca 10 ayat terakhir surat Ali Imran

Dengan tepatnya mulai ayat, yang artinya:”Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal.”

Ibnu Abbas telah menceritakan pengalamannya ketika menginap dirumah bibinya Maimunah, beliau duduk mengusap bekas kantuk yang ada di wajahnya dengan tangannya, kemudian beliau membaca 10 ayat terakhir surat Ali Imran.”(HR. Ahmad, Bukhari, Nasai’, dan lainnya).***