Kementerian Kesehatan Punya Program Gunakan Jam Pintar Sebagai Standar Pemantauan Kesehatan

- 11 Juni 2022, 14:35 WIB

Mereka yang berisiko tinggi itu akan dibekali "wrist band" yang bisa memantau kesehatan para jemaah tersebut dan terhubung langsung dengan aplikasi bernama TeleJemaah.

Hal- hal yang dipantau berupa tanda- tanda vital seperti detak jantung hingga kondisi saturasi.

Pemantauan itu secara langsung terhubung dengan petugas yang membimbing para jemaah dan jika ditemukan kondisi yang tidak normal maka petugas bisa langsung mengambil tindakan.

Nantinya data- data dari "wearable devices" akan dirancang untuk terkoneksi ke sistem bernama Indonesia Health Services yang dikembangkan Kemenkes serta saat ini masuk dalam tahapan pengujian beta.

"Kita nanti di awal Juli akan merilis ini, kita harapkan wearable device nantinya bisa terkoneksi dengan sistem IHS sehingga bisa meningkatkan layanan kesehatan kita yang istilahnya adalah deteksi otomatis atau autodetection input dan meningkatkan taraf hidup masyarakat Indonesia,"ujar Setiaji.***

Halaman:

Editor: Roby Martin

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini