Tentu saja dengan ketentuan tertentu, kamu harus terampil dalam bahasa pemrograman, khususnya Python.
Python diakui secara luas. Dan disebut sebagai bahasa yang di tafsirkan, kita perlu mengkompilasi sumber kode ke bytecode, barulah kemudian di tafsirkan.
Baca Juga: Seks Virtual di Metaverse Menuntut Sikap, Bagaimana Menurut Kamu?
Tingkat pembacaan yang tinggi dan minimumnya biaya pemeliharaan kode menjadi salah satu alasan popularitas Python.
Kesederhanaan membuatnya sangat elegan.
Siapapun gratis untuk mengunduhnya, sebab menggunakan sumber terbuka.
Baca Juga: Yakin Data Privasi Digital Kamu di Komputasi Awan Aman? Simak Ulasan Berikut Ini
Selain itu, kode sumbernya dapat di baca dan di modifikasi oleh pengguna.
Bahkan Python mendukung manajemen memori otomatis, sebagai bagian terpisah dari bahasa pemrograman lain.
Python mudah di pelajari, pemula tidak perlu khawatir akan kesulitan.