HALOCILEGON - Teknologi hendak menyelaraskan diri dengan manusia.
Seluruh keinginan manusia ia coba upayakan untuk di penuhi.
Siapa yang melakukannya? Tidak lain adalah Machine Learning.
Baca Juga: Bekerja Dengan Upah yang Sangat Besar Di Dunia Teknologi? Kuasai Python, Kamu Akan Mewujudkannya
Dilansir halocilegon.com dari media Analytics Insight pada Rabu, 20 April 2022, algoritma Machine Learning di program untuk menuruti kehendak manusia.
Berbagai kemudahan telah kita alami atas bantuan teknologi.
Kehidupan manusia berubah drastis; pola hidup, bekerja, interaksi, rekreasi serta struktur masyarakat turut serta terjadi perubahan.
Baca Juga: Inilah 5 Dampak Positif Artificial Intelligence yang Sangat Penting untuk Digunakan
Hingga kini industri teknologi masih terus mengembangkan berbagai macam alat.
Bahkan, banyak perusahaan telah menggunakan Machine Learning dalam bisnis untuk meningkatkan produktivitas dan layanan.
Sesuai dengan namanya, Machine Learning berorientasi pembelajaran.
Baca Juga: Marak Kasus Pencurian Data Privasi Digital, Lakukan ini Untuk Mencegahnya
Sebuah rekayasa perangkat lunak yang belajar sendiri tanpa perlu di ajarkan.
Kita hanya memberikan data untuk di olah olehnya.
Ambil contoh, jika kamu pengguna Facebook, tentu melihat sorotan 'orang yang mungkin anda kenal', bukan? Itulah yang dilakukan Machine Learning.
Baca Juga: Kasus Tak Kasat Mata yang Sangat Mempengaruhi Kekhawatiran di Metaverse, Apa itu? Kamu Harus Waspada
Facebook memiliki daftar orang-orang yang kita kenal dan pergaulan kita di dalamnya.
Atau, rekomendasi konten di Youtube. Kita melihat berbagai hal dari berbagai channel, yang di anggap sebagai data oleh Machine Learning.
Dikumpulkan dan ia analisis sendiri sehingga dapat memberi rekomendasi konten dalam konteks serupa yang telah kita lihat.
Tanpa perlu repot mengajarkan untuk menuruti kehendak kita.
Jadi, informasi yang telah kita berikan menjadi kekuatan baginya di masa depan (memberi rekomendasi).
Apabila kita memberi informasi baru, ia akan menyesuaikan.
Baca Juga: Teknologi Artificial Intelligence Merayu Manusia Supaya Mempercayainya untuk Hidup Bersamaan
Keputusan yang di tetapkan berdasarkan berbagai macam teknik algoritma atas sejumlah data.***