Kedua, bulan Muharram disebut syahrullah atau bulan Allah.
Sebab itu, bulan muharram memiliki kemuliaan tersendiri sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam Muslim dari Abu Hurairah, dia berkata bahwa Nabi Saw bersabda :
أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللهِ الْمُحَرَّمُ
Artinya : Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Allah, yaitu bulan Muharram.
Ketiga, bulan Muharram adalah bulan diterimanya taubat dan dihapusnya dosa.
Berdasarkan hadis riwayat Imam Al-Tirmidzi, dari Sayidina Ali bahwa ada seseorang yang datang kepada Nabi Saw dan bertanya;
يَا رَسُولَ اللهِ أَيُّ شَهْرٍ تَأْمُرُنِي أَنْ أَصُومَ بَعْدَ شَهْرِ رَمَضَانَ قَالَ إِنْ كُنْتَ صَائِمًا بَعْدَ شَهْرِ رَمَضَانَ فَصُمِ الْمُحَرَّمَ فَإِنَّهُ شَهْرُ اللهِ فِيهِ يَوْمٌ تَابَ فِيهِ عَلَى قَوْمٍ وَيَتُوبُ فِيهِ عَلَى قَوْمٍ آخَرِينَ
Artinya : Wahai Rasulullah, bulan apa yang akan engkau perintahkan padaku agar aku berpuasa selain bulan Ramadhan? Beliau menjawab; Sekiranya kamu hendak berpuasa setelah bulan Ramadhan, maka berpuasalah kamu pada bulan Muharram kerana sesungguhnya ia adalah bulan Allah. Di bulan itu terdapat satu hari di mana Allah menerima taubat suatu kaum dan senantiasa memberi taubat kaum yang lain.
Demikian tiga keutamaan bulan Muharram, semoga keutamaannya mendapatkan keberkahan bagi kita semua.***