Lebaran Haji 2022: Berikut Ini Rukun Haji yang Wajib Kamu Tahu Sebelum Melaksanakannya

- 8 Juni 2022, 21:15 WIB
Lebaran Haji 2022: Berikut Ini Rukun Haji yang Wajib Kamu Tahu Sebelum Melaksanakannya
Lebaran Haji 2022: Berikut Ini Rukun Haji yang Wajib Kamu Tahu Sebelum Melaksanakannya /Pexels/Sulthan Auliya/

HALOCILEGON - Lebaran Haji 2022 akan segera tiba, dimana lebaran haji ini merupakan bulan terakhir tahun hijriyah dalam penanggalan Islam.

Dimana seluruh ummat Muslim di Dunia termasuk Indonesia akan menyambut lebaran haji atau Idul Adha dengan penuh suka cita.

Ada satu ibadah yang sangat dinantikan oleh seluruh umat Muslim di Dunia, karena hanya bisa melakukan ibadah ini dalam satu tahun sekali yaitu pelaksanaan Ibadah Haji.

Baca Juga: Doa Sesudah Shalat Dhuha yang Benar dan Dianjurkan Syariat, Rezeki Akan Mengalir Deras Setelah Membacanya

Dalam Ibadah Haji, terdapat Rukun haji. Dan bagi seseorang yang akan menunaikan rukun Islam yang terakhir ini harus tahu apa itu Rukun haji.

Agar tidak salah mengartikan, mari simak penjelasan tentang Rukun haji dibawah ini, sebagaimana yang telah dirangkum halocilegon.com pada Rabu, 08 Juni 2022 dari berbagai sumber.

Rukun haji adalah rangkaian amalan yang harus dilakukan dalam ibadah haji dan tidak dapat diganti dengan amalan lain, walaupun dengan dam. Jika Rukun haji ini ditinggal kan, ibadah haji seseorang tidak sah.

Baca Juga: Ciri-ciri Anak Dengan Bakat Spiritual Tinggi dan Akan Jadi Orang Besar Kedepannya Kata Primbon Jawa

Rukun haji sebagai berikut :

1. Ihram (Niat)

Kata Ihram berasal dari kata احراما – يحرم – احرم, yang berarti mengharamkan. Dalam kontek haji dan umrah, ihrām berarti, الحرمة فى الدخول (masuk dalam keharaman). نية الدخول فى الحج او العمرة artinya niat masuk (mengerjakan) ibadah haji atau umrah dengan mengharamkan hal-hal yang dilarang selama berihrām.

Dengan mengucapkan niat ihram haji atau umrah, seseorang berarti telah mulai melaksanakan haji atau umrah.

2. Wukuf di Arafah

Menurut bahasa wukuf berarti berhenti. Menurut istilah, wukuf artinya berhenti atau berdiam diri di Arafah dalam keadaan ih}rām walau sejenak dalam waktu antara tergelincir Matahari pada 9 Dzulhijjah (hari Arafah) sampai terbit fajar hari nahar 10 Dzulhijjah.

Baca Juga: Ini 8 Hal yang Akan Diberikan Allah Kepada Seorang Muslim yang Rajin Tahajud kata UAH, Masya Allah!

Wukuf di Arafah termasuk salah satu rukun haji. Jamaah yang tidak mengerjakan wukuf di Arafah berarti tidak mengerjakan haji sesuai sabda Nabi SAW:
احلج عرفة فمن جاء يللة مجع قبل طلوع الفجر فقد ادرك احلج

Artinya :
"Haji itu hadir di Arafah. Barangsiapa yang datang pada malam hari jam’in (10 Dzulhijjah sebelum terbit fajar) maka sesungguhnya ia masih mendapatkan haji (HR. At-Tirmidzi dari Abdurrahman bin Ya’mar RA)."

3. Thawaf Ifadah

Tawāf menurut bahasa berarti mengeli lingi.
Sedangkan menurut istilah berarti mengelilingi
Baitullah sebanyak tujuh kali putaran dengan posisi Ka’bah berada di sebelah kiri, dimulai dari Hajar Aswad dan berakhir di Hajar Aswad.

Baca Juga: Lebaran Haji 2022 Bulan Berapa? Baca Di Sini Informasi Detailnya  

4. Sa’I

Sa’i menurut bahasa artinya ‘’berjalan’’ atau ‘’berusaha’’. Menurut istilah, sa’i berarti berjalan dari safa ke Marwah, bolak-balik sebanyak tujuh kali yang dimulai dari safa dan berakhir di Marwah, dengan syarat dan cara-cara tertentu.

5. Cukur

Mencukur rambut adalah penegasan dan realisasi selesainya masa ihram. Setelah seseorang bercukur, maka jemaah haji telah bertahallul, semua yang semula dilarang menjadi boleh.

6. Tertib

Tertib adalah melaksanakan rukun haji secara berurutan, yakni mulai dari ihram, wukuf, thawaf, sa’i lalu bercukur.

Baca Juga: Bacaan Niat Adus Sholat Idul Adha yang Sesuai Anjuran Sunnah Nabi

Rukun haji tidak dapat ditinggalkan. Bila salah satu rukun itu tidak terpenuhi, haji seseorang tidak sah.***

Editor: Syamsul Ma'arif

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Terkait

Terkini